Prof. Salim Said |
PPRU 1
News | Jakarta, 19 Mei 2024, dunia pers dan perfilman Indonesia berduka atas
meninggalnya Prof. Salim Said, seorang tokoh terkemuka di kedua bidang
tersebut, pada Sabtu (18/5/2024) malam di usia 80 tahun.
Prof.
Salim Said menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo
(RSCM) Jakarta setelah sebelumnya sempat dirawat. Kabar duka ini dikonfirmasi
oleh istrinya, Herawaty, melalui pesan singkat yang diterima sejumlah wartawan
di Jakarta.
Prof.
Salim Said dikenal sebagai seorang jurnalis, kritikus film, dan akademisi yang
mumpuni. Ia pernah aktif di berbagai media massa, seperti Pelopor Baru,
Angkatan Bersenjata, dan Majalah Tempo. Di dunia perfilman, ia pernah menjadi
anggota Dewan Film Nasional dan Dewan Kesenian Jakarta.
Selain
itu, Prof. Salim Said juga dikenal sebagai seorang akademisi yang aktif. Ia
pernah mengajar di Universitas Indonesia dan Universitas Airlangga, dan juga
pernah menjadi Duta Besar Indonesia untuk Republik Ceko dari tahun 2006 hingga
2010.
Prof.
Salim Said telah menghasilkan banyak karya tulis, baik dalam bentuk buku maupun
artikel. Beberapa bukunya yang terkenal antara lain "Profil Dunia Film
Indonesia", "Militer Indonesia dan Politik: Dulu, Kini, dan
Kelak", dan "Gestapu 65: PKI, Aidit, Sukarno, dan Soeharto".
Kepergian
Prof. Salim Said merupakan kehilangan besar bagi dunia pers dan perfilman
Indonesia. Ia adalah sosok yang inspiratif dan panutan bagi banyak orang.
Jenazah
Prof. Salim Said disemayamkan di rumah duka di Jalan Redaksi Nomor 149,
Kompleks Wartawan PWI, Cipinang, Jakarta Timur. Rencananya, jenazah akan
dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Ahad (19/5/2024) siang.
Mari
kita doakan semoga arwah Prof. Salim Said diterima di sisi Allah SWT dan
keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
0 comments: