PPRU 1 Hikmah | Isra' dan Mi'raj
adalah peristiwa penting dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW yang terjadi dalam
satu malam, di mana beliau melakukan perjalanan dari Masjidil Haram di Makkah
ke Masjidil Aqsa di Palestina (Isra') dan kemudian naik ke langit untuk bertemu
dengan Allah (Mi'raj).
Pendapat mengenai apakah perjalanan
tersebut hanya melibatkan ruh atau juga melibatkan tubuh Nabi Muhammad telah
menjadi subjek perdebatan di kalangan ulama. Salah satu pendapat yang mencatat
bahwa perjalanan itu hanya terjadi dengan ruh Rasulullah, sementara jasad atau
fisik tubuhnya tidak ikut serta, berasal dari riwayat Sayyidah Aisyah. Namun,
pendapat ini tidak didukung oleh mayoritas ulama karena beberapa alasan,
seperti fakta bahwa Aisyah belum menjadi istri Nabi Muhammad pada saat
peristiwa itu terjadi dan usianya yang masih sangat muda.
Mayoritas ulama sepakat bahwa
peristiwa Isra' dan Mi'raj terjadi dengan ruh dan jasad Rasulullah. Pendapat
ini didasarkan pada banyaknya hadis sahih yang mendukung perjalanan tersebut
dalam bentuk fisik dan ruhaniah. Sehingga, pendapat yang mengatakan bahwa Isra'
Mi’raj hanya terjadi dalam mimpi atau hanya melibatkan ruh Rasulullah tidak
dianggap valid oleh mayoritas ulama.
Dengan demikian, meskipun terdapat
beberapa pendapat yang berbeda, mayoritas ulama sepakat bahwa peristiwa Isra'
dan Mi'raj terjadi dengan melibatkan baik ruh maupun tubuh Nabi Muhammad SAW.
0 comments: