Oleh: Idris Jazuli
foto masayikh PPRU1 dan para gus PPRU1
Maulid Nabi merupakan tradisi yang
berkembang di masyarakat Islam jauh setelah Nabi Muhammad ﷺ wafat.
Secara subtansi, peringatan ini adalah ekspresi kegembiraan dan penghormatan
kepada Nabi Muhammad.Serta puncak keemasan islam sebab kenabian muhammad adalah
satu-satunya manusia pilihan. Oleh sebab itu ekspresi kegembiraan itu
dilahirkan dipodok pesantren raudlatul lum 1 ganjaran, dengan harapan mendapatkan syafa’at dari nabi serta membuai angin
segar bagi santri yang liburnya ditiadakan.
Pada momen maulid nabi muhammad SAW. tersebut yang dilaksanakan di
aula lantai dua padam jam 19:30 tepatnya setelah sholat isyak malam 12 robi’ul
awwal 28 oktober 2020, alhamdulillah di
hadiri pengasuh ppru1kh mukhlis
yahya, kh nasihuddin khozin, kh abdurrohman sa’id, kh muhammad adip mursyid,
gus abdurohim sa’id, gus muhammad syarif hidayatullah sa’id, sebagian juga
para agus agus muda gus amor , gus
ama’ dan gus shofi. Acara mauild tersebut juga di meriahkan oleh
grub as syafa’ah ppru1 yang tak jauh berbeda dengan grub sholawat terbesar
lainnya.
Acara berlangsung dengan khusu’ dan khidmat serta meriah dengan
pembacaan sholawat simtudduror yang di bawakan grub as syafa’ah yang dikomandoi
gus syarif dan pembacaan fihubbi yang
dipimpin langsung oleh kh nasihuddin khozin, kemudian di iringi dengan mauidhotul
khasanah yang disampaikan oleh kh abdurrohman sa’id, dan di sempurnakan dengan
do’a yang di pimpin oleh kh mukhlis yahya.
Dalam mauidhotul hasanah kh abdurrohman sa’id, yang dikenal juga
dengan sebutan gus dur. beliau menyampaikan tentang keagungan nabi muhammad dan
banyak pujian pujian tertulis dalam kitab kitab maulid karangan para ulama’
termasuk kitab simtudduror karangan habib al habsyi dan masih banyaklagi kitab
kitab lainnya. tapi itu semua tidak bisamenjelaskan keagungan nabi secara
sempurna bahkan menurut penyampain beliau gus abdurrohman sa’id, andai saja
alam dan seiisinya ini tinta yang dibuat untuk menulis keagungan nabi muhammad pasti
tidak akan cukup dan tidak akan selesai selesai, karena allah sendiripun memuji
keagungan nabi muhammad. Dan beliau gus
abdurrohman menjelaskan semua maulid maulid di tulis untuk thaswiqhon lissami’mengenalkan
terhadap pendengar agar kita bisa lebih
mudah menjangkau maqom mahabbah kecinta’an terhadap nabi muhammad SAW.
Sebelum do’a di lantunkan kh mukhlis yahya, beliau bercerita dibulan yang telah lewat, tepatnya
di malam sebelum pelantikan rektor barual qolam yang dilaksanakan pada hari sabtu,
romo kh mukhlis bermimpi dua masyayikh yang juga termasuk salah satu penggagas
berdirinya al qolam yakni kh yahya
syabrowi dan kh usman mansur bululawang, di dalam mimpinya beliau kh mukhlis
melihat dua kiyai ini berada di halaman al qolam, dan di sekelilingnya banyak para mahasiswa al
qolam sedang beraktivitas, dua masyayikh ini berdialog tentang al qolam sampai
kh usman mansur menurut cerita beliau dalam mimpinya berdo’a yang bunyi do’anya
:اللهم بارك في هذا العلوم الي يوم الاخر
dan lafat do’a ini sangat jelas sekali terdengar dalam mimipinya
beliau, dan beliau berpesan pada santri ppru1untuk menyelesaikan pendidikannya
sampai selesai kalau bisa sampai lulus sarjana al qolam, dan beliau selalu
meyertai dalam do’anya, kesuksesan santrinya yakni mendapat kemanfa’atan ilmu
dan kebarokahhan ilmu.
0 comments: